Cerita Islami ini diterjemahkan dari kitab besar bernama Mukjamul-Kabiir,
yang nama lainnya “Atthabarani Kabiir.”
Ibnu Masud RA berkata, “Syaitan yang menemani seorang muslim,
bertemu syaitan yang menemani orang kafir. Syaitan muslim tampak kurus, kumal,
dan kerempeng. Hingga ditanya oleh syaitan kafir ‘kasihan kau! Kenapa badanmu
rusak?’.
Dia menjawab ‘demi Allah, saya tidak bisa menikmati yang dia
miliki, sedikitpun. Kalau makan, dia membaca bismillah. Kalau
minum, dia membaca bismillah. Kalau masuk rumah, dia membaca bismillah’.
Dia berkata ‘kalau saya, bisa menikmati sebagian makanan dia,
bisa minum sebagian minumannya. Bahkan bisa ikut tidur di kasurnya’.
Thabarani meriwayatkan Hadits ini dengan mauquf. Namun rijal-nya
shahih.
Semoga Cerita Islami selanjutnya lebih bermanfaat. Aamiiiin.
8782 - حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ،
أَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ، أَنَا مَعْمَرٌ، عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ، عَنْ أَبِي
الْأَحْوَصِ، عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ، قَالَ: " إِنَّ شَّيْطَانَ الْمُؤْمِنِ
يَلْقَى شَيْطَانَ الْكَافِرِ فَيَرَى شَيْطَانَ الْمُؤْمِنِ شَاحِبًا أَغْبَرَ
مَهْزُولًا، فَيَقُولُ شَيْطَانُ الْكَافِرِ: مَا لَكَ؟ وَيْحَكَ، قَدْ هَلَكْتَ،
فَيَقُولُ شَيْطَانُ الْمُؤْمِنِ: لَا وَاللهِ مَا أَصِلُ مَعَهُ إِلَى شَيْءٍ،
إِذَا طَعِمَ ذَكَرَ اسْمَ اللهِ، وَإِذَا شَرِبَ ذَكَرَ اسْمَ اللهِ، وَإِذَا
دَخَلَ بَيْتَهُ ذَكَرَ اسْمَ اللهِ، فَيَقُولُ الْآخَرُ: لَكِنِّي آكُلُ مِنْ
طَعَامِهِ، وَأَشْرَبُ مِنْ شَرَابِهِ، وَأَنَامُ عَلَى فِرَاشِهِ، فَهَذَا
سَاحٌّ، وَهَذَا مَهْزُولٌ "
0 komentar:
Posting Komentar