SELAMAT DATANG DI BLOG PONDOK PESANTREN MULYA ABADI, JL. MAGELANG KM 8.5 SLEMAN YOGYAKARTA, SEMOGA BLOG INI BISA MENJADI SILATURAHMI KITA UNTUK SALING BERBAGI

2013/11/12

Cerita Islami : Menghidupkan Tulang-Belulang



Cerita Islami : Kisah Nabi Hizqil AS



Allah bertanya pada nabi SAW, “Apa kau tak mengetahui pada orang-orang yang keluar dari kampung-kampung mereka? Mereka ribuan, takut mati?. Allah berfirman pada mereka ‘Matilah!’ Lalu menghidupkan mereka. Sungguh Allah niscaya pemilik kefadholan untuk manusia. Tapi kebanyakan manusia tidak bersyukur.” [1]

Ulama salaf yang menjelaskan tidak hanya seorang; “Sungguh kaum yang meninggal menghindari kematian tersebut, penduduk Baldah, pada zaman Bani Israil berkuasa. Di negeri mereka, mereka terserang penyakit demam dan wabah dahsyat. Mereka kabur ke tanah lapang, untuk menghindari kematian. Menempati dan memenuhi jurang yang sangat luas. 
Dua malaikat; di tengah jurang, dan di bibir jurang, diutus oleh Allah agar berteriak atas mereka. Setelah mereka berdua berteriak sekali; mereka semua tewas dengan serempak. Mereka dikumpulkan pada suatu tempat tertentu, dan ditutup dengan dinding mengeliling, sebagai kuburan massal. Mereka bercerai-berai dan diurai oleh bakteri pengurai. Setelah waktu berjalan, seorang nabi dari Bani Israil lewat pada mereka, bernama Nabi Hizqil AS. Dia memohon agar melalui dua tangannya; Allah menghidupkan mereka. Allah mengabulkan permohonan, dan perintah agar dia berkata ‘Hai tulang-tulang yang telah hancur! Allah perintah agar kalian berkumpul!’. Semua tulang-belulang berkumpul pada jasadnya. Lalu Allah perintah agar dia menyeru ‘Hai tulang-belulang! Sungguh Allah perintah agar kalian berbusana daging, otot, dan kulit!’. Tulang-belulang segera berbusana daging, otot, dan kulit; dia menyaksikan. Oleh Allah, dia disuruh menyeru ‘Hai ruh-ruh! Sungguh Allah perintah agar kalian kembali lagi ke jasad masing-masing yang dulu ditempati!’. Mereka berdiri, hidup lagi, dengan terbengong-bengong. Setelah mereka tidur panjang (mati), Allah menghidupkan mereka. Mereka bertasbih ‘سُبْحَانَكَ [اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَبِحَمْدِكَ] لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ’.” [2]


[1] Rujukan: {أَلَمْ تَرَ إِلَى الَّذِينَ خَرَجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ وَهُمْ أُلُوفٌ حَذَرَ الْمَوْتِ فَقَالَ لَهُمُ اللَّهُ مُوتُوا ثُمَّ أَحْيَاهُمْ إِنَّ اللَّهَ لَذُو فَضْلٍ عَلَى النَّاسِ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَشْكُرُونَ} [البقرة: 243].
[2] Rujukan: تفسير ابن كثير (1/ 661)
وَذَكَرَ غَيْرُ وَاحِدٍ مِنَ السَّلَفِ أَنَّ هَؤُلَاءِ الْقَوْمَ كَانُوا أَهْلَ بَلْدَةٍ فِي زَمَانِ بَنِي إِسْرَائِيلَ اسْتَوْخَمُوا  أَرْضَهُمْ وَأَصَابَهُمْ بِهَا وَبَاءٌ شَدِيدٌ فَخَرَجُوا فِرَارًا مِنَ الْمَوْتِ إِلَى الْبَرِّيَّةِ، فَنَزَلُوا واديًا أفيح، فملأوا مَا بَيْنَ عُدْوَتَيْهِ فَأَرْسَلَ اللَّهُ إِلَيْهِمْ مَلَكَيْنِ أَحَدَهُمَا مِنْ أَسْفَلِ الْوَادِي وَالْآخَرَ مِنْ أَعْلَاهُ فَصَاحَا بِهِمْ صَيْحَةً وَاحِدَةً فَمَاتُوا عَنْ آخِرِهِمْ مَوْتَةَ رَجُلٍ وَاحِدٍ فَحِيزُوا إِلَى حَظَائِرَ وَبُنِي عَلَيْهِمْ جُدْرَانُ وَقُبُورٌ [وَفَنُوا] وَتَمَزَّقُوا وَتَفَرَّقُوا فَلَمَّا كَانَ بَعْدَ دَهْرٍ مَرّ بِهِمْ نَبِيٌّ مِنْ أَنْبِيَاءِ بَنِي إِسْرَائِيلَ يُقَالُ لَهُ: حِزْقِيلُ فَسَأَلَ اللَّهَ أَنْ يُحْيِيَهُمْ عَلَى يَدَيْهِ فَأَجَابَهُ إِلَى ذَلِكَ وَأَمَرَهُ أَنْ يَقُولَ: أَيَّتُهَا الْعِظَامُ الْبَالِيَةُ إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكِ أَنْ تَجْتَمِعِي فَاجْتَمَعَ عِظَامُ كُلِّ جَسَدٍ بَعْضُهَا إِلَى بَعْضٍ، ثُمَّ أَمَرَهُ فَنَادَى: أَيَّتُهَا الْعِظَامُ إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكِ بِأَنْ تَكْتَسِيَ لَحْمًا وَعَصَبًا وَجِلْدًا. فَكَانَ ذَلِكَ، وَهُوَ يُشَاهِدُهُ ثُمَّ أَمَرَهُ فَنَادَى: أَيَّتُهَا الْأَرْوَاحُ إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكِ أَنْ تَرْجِعَ كُلُّ رُوحٍ إِلَى الْجَسَدِ الَّذِي كَانَتْ تَعْمُرُهُ. فَقَامُوا أَحْيَاءً يَنْظُرُونَ قَدْ أَحْيَاهُمُ اللَّهُ بَعْدَ رَقْدَتِهِمُ الطَّوِيلَةِ، وَهُمْ يَقُولُونَ: سُبْحَانَكَ [اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَبِحَمْدِكَ] لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ.

Related Posts:

  • Sebab Nabi Yahya AS Dibunuh Lukisan Kepala Yahya AS Sebab Nabi Yahya AS Dibunuh Ulama Sejarah menjelaskan, “Sebab Yahya AS dibunuh.” Kisah Paling Mashur,… Read More
  • Menindak Sadis Kaum Baik (Surat Al-Buruj: Kisah Ashabul-Ukhdud) Menindak Sadis Kaum Baik Ketika pengikut Nabi Muhammad SAW di Makkah semakin banya… Read More
  • Agar Iman Mantap Kajian Bersambung Surat Al-Baqarah 260 – 261 Agar Iman Mantap {وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ أَرِنِي كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتَى قَ… Read More
  • Kajian Al-Baqarah 82 – 84 Al-Baqarah 82 – 84 وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أُولَئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ (82) وَإِذْ أَخَ… Read More
  • Kata dari Bahasa Arab Artikel Menarik Kalau ingin tahu makna, “Kata dari bahasa Arab,” dengan tepat, pelajarilah Kamus bahasa Arab. Dan kitab kamus mengenai itu yang unggul… Read More

1 komentar:

  1. assalamu'alaikum ustadz, jika saya mengambil hadist ini termasuk ilmu mankul tidak?
    alhamdulillahi jaza kallahu khoiro

    BalasHapus