SELAMAT DATANG DI BLOG PONDOK PESANTREN MULYA ABADI, JL. MAGELANG KM 8.5 SLEMAN YOGYAKARTA, SEMOGA BLOG INI BISA MENJADI SILATURAHMI KITA UNTUK SALING BERBAGI

2014/10/15

Paling Dermawan




“Beberapa lembar uang terdiri dari, seribuan, duaribuan, limaribuan, sepuluhribuan, duapuluhribuan, limapuluhribuan, dan seratusribuan, telah saya tata untuk persiapan sodaqoh” kata teman.
Tiap orang minta-minta, didekati agar minta sodaqoh. Dan dijawab, “Minta berapa?.”
Hampir semua bingung menjawab. Banyak yang menjawab, “Seribu” atau, “Duaribu rupiah.”
Kaca dibuka untuk pengamen yang minta dengan menengadahkan tangan. Pengamen tekejut saat ditanya, “Minta berapa?” tapi lalu menjawab “Limaribu.”
Teman bilang, “Kalau ada yang menjawab, ‘seratus ribu rupiah’, pasti saya beri. Bahkan saya siap sodaqoh lebih dari itu.”

Allah lebih hebat daripada teman saya. Dia berfirman, “Ud’uunii astajib lakum. ‘berdoalah pada Aku! Aku akan mengabulkan pada kalian’.”
Bahkan mengancam, “Innalladziina yastakbiruuna ‘an ‘ibaadatii sayadkhuluuna Jahannam daakhiriin!. ‘Sungguh kaum yang sombong dari berdoa (ibadah) pada Aku! Akan masuk Jahannam dalam keadaan hina!’.” [1]


[1] {ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ } [غافر: 60].

Related Posts:

  • KW 102: Penduduk Chimsh (حمص) Menyerah Normal 0 false false false IN X-NONE AR-SA … Read More
  • Manusia Bukan Raja Bumi Setelah Allah menjelaskan bahwa Dia yang telah membuat bumi rendah untuk hamparan, lalu mempersilahkan, “Berjalanlah di pundak-pu… Read More
  • Imam Hanafi Mengaji Hampir semua orang tahu Imam Hanafi yang nama sebenarnya, Nukman. Dia pernah datang pada Jafar bin Muhammad; cucu nabi SAW, bers… Read More
  • MaafMaaf saya belum bisa mengajar di Asquha. Karena masih sakit. Semoga rahmat yang dipergunakan membuat kaya oleh Allah ditumpahkan pada kita semuanya. A… Read More
  • Harus Sadar Jika telah menjadi orang besar Hendaklah sadar Jangan mudah berkomentar Lantaran merasa pintar Komentarmu bisa dijadikan sebagai alat Oleh kaum … Read More

0 komentar:

Posting Komentar