Tafsir Ibnu Katsir
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
{إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا لَنْ تُغْنِيَ عَنْهُمْ أَمْوَالُهُمْ وَلَا أَوْلَادُهُمْ
مِنَ اللَّهِ شَيْئًا وَأُولَئِكَ هُمْ وَقُودُ النَّارِ (10)
كَدَأْبِ آلِ فِرْعَوْنَ وَالَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ كَذَّبُوا بِآيَاتِنَا فَأَخَذَهُمُ
اللَّهُ بِذُنُوبِهِمْ وَاللَّهُ شَدِيدُ الْعِقَابِ (11) قُلْ لِلَّذِينَ كَفَرُوا سَتُغْلَبُونَ وَتُحْشَرُونَ إِلَى جَهَنَّمَ وَبِئْسَ
الْمِهَادُ (12)} [آل عمران: 10 - 12].
Artinya:
Sesungguhnya kaum Kafir, harta-harta mereka takkan menolak dari
Allah, sedikitpun. Mereka bahan bakar neraka. [10].
Seperti
kebiasaan keluarga Firaun dan kaum setelah mereka. Mendustakan Ayat-Ayat
Kami, maka Allah menindak karena dosa-dosa mereka. Allah Maha Berat Siksa(Nya).
[11].
Ibnu Abbas berkata, “Suatu
saat, kami di Makkah. Di waktu malam, Rasulullah SAW berdiri untuk bersabda:
‘Bukankah hamba telah menyampaikan? Ya
Allah, bukankah hamba telah menyampaikan?’ 3 X.
Sontak Umar bin
Al-Khottob berdiri untuk berkata ‘betul!’.
Di pagi hari, nabi SAW
bersabda:
1.
‘Niscaya Islam akan berjaya dengan
nyata. Hingga mengembalika kekufuran pada tempat-tempatnya.
2.
Niscaya kalian akan mengarungi
lautan untuk Islam.
3.
Dan manusia akan kedatangan Zaman
Belajar dan Baca Al-Qur’an. Hingga mereka berkata ‘kami telah membaca dan
mengetahui. Siapa yang lebih baik daripada kami? Apa di dalam mereka ada
kebaikannya?’.
Mereka berkata ‘ya Rasulallah, siapa mereka itu?’.
Nabi SAW bersabda ‘mereka golongan kalian, namun
mereka bahan bakar nereka’.” [1]
Katakan pada kaum yang telah kafir, “Kalian akan dikalahkan! Dan
akan dikumpulkan pada Jahannam! Sejelek-jelek hamparan!.” [12].
Bersambung, in syaa Allah.
وَقَالَ ابْنُ أَبِي حَاتِمٍ: حَدَّثَنَا
أَبِي، حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي مَرْيَمَ، أَخْبَرَنَا ابْنُ لَهِيْعة، أَخْبَرَنِي
ابْنُ الْهَادِ، عَنْ هِنْدَ بِنْتِ الْحَارِثِ، عَنْ أُمِّ الْفَضْلِ أَمِّ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ قَالَتْ: بَيْنَمَا نَحْنُ بِمَكَّةَ قَامَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ من اللَّيْلِ، فَقَالَ هَلْ بَلَّغْتُ، اللَّهُمَّ
هَلْ بَلَّغْتُ ... " ثَلَاثًا، فَقَامَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ فَقَالَ: نَعَمْ.
ثُمَّ أَصْبَحَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: "لَيَظْهَرَنَّ
الْإِسْلَامُ حَتَّى يَرُدَّ الْكُفْرَ إِلَى مَوَاطِنِهِ، وَلَتَخُوضُنَّ الْبِحَارَ
بِالْإِسْلَامِ، وَلِيَأْتِيَنَّ عَلَى النَّاسِ زمان يتعلمون القرآن ويقرؤونه، ثُمَّ
يَقُولُونَ: قَدْ قَرَأْنَا وَعَلِمْنَا، فَمَنْ هَذَا الَّذِي هُوَ خَيْرٌ مِنَّا،
فَهَلْ فِي أُولَئِكَ مِنْ خَيْرٍ؟ " قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ، فَمَنْ أولئك؟
قال: "أولئك منكم وأولئك هم وَقُودُ
النَّارِ". وَكَذَا رَأَيْتُهُ بِهَذَا اللَّفْظِ.
Assww. Pak KH, Saya hramly, itu tentang http://www.ponpes-mulya-abadi.com/2015/10/sodaqohlah-mas.html
BalasHapusMohon di follow up. Tolong no rekg bank dan atas nama siapa dan juga konfirmasi email kemana. Untuk email saya :hajiramly@gmail.com. Ajzkh.
BalasHapus
Haji Ramly23 Oktober 2015 10.24
BalasHapusAsww Pak KH Shabirun, No rekg nya tidak salah ? biasanya 10 digit, 10 angka maksud kami. Saya sudah coba dengan BNI dan BRI tidak berhasil. No HP bapak yang bisa dihubungi kalau boleh, buat konfirmasi.