Pages - Menu

Pages - Menu

Pages

2013/12/13

Huruf Alif (أَ).



Jangan mengabaikan huruf alif dalam Al-Qur’an maupun Al-Hadits. Karena terkadang alif berguna:
1.     ‘Menyatakan ingkar’.
2.     Terkadang sebagai upaya agar pertanyaannya ‘dibenarkan atau diakui’.
Contoh yang ‘menyatakan ingkar’;
{ أَأَنْتُمْ أَشَدُّ خَلْقًا أَمِ السَّمَاءُ بَنَاهَا} [النازعات: 27].
Artinya: Masyak kalian lebih dahsyat ciptaannya? Ataukan langit yang telah Dia bangun?.
Alif seperti ini namanya ‘istifham lilinkar’, yakni pertanyaan untuk menyatakan ingkar.
Contoh yang sebagai upaya agar pertanyaannya ‘dibenarkan atau diakui’;
{أَأَنْتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ اتَّخِذُونِي وَأُمِّيَ إِلَهَيْنِ مِنْ دُونِ اللَّهِ} [المائدة: 116].
Artinya: Apa kau telah berkata pada manusia, “Ambillah saya dan ibu saya! Sebagai dua Tuhan selain Allah?.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar