Al-Baqarah 82 – 84
وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا
الصَّالِحَاتِ أُولَئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ (82) وَإِذْ
أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي إِسْرَائِيلَ لَا تَعْبُدُونَ إِلَّا اللَّهَ
وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَذِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينِ
وَقُولُوا لِلنَّاسِ حُسْنًا وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ ثُمَّ
تَوَلَّيْتُمْ إِلَّا قَلِيلًا مِنْكُمْ وَأَنْتُمْ مُعْرِضُونَ (83) وَإِذْ
أَخَذْنَا مِيثَاقَكُمْ لَا تَسْفِكُونَ دِمَاءَكُمْ وَلَا تُخْرِجُونَ
أَنْفُسَكُمْ مِنْ دِيَارِكُمْ ثُمَّ أَقْرَرْتُمْ وَأَنْتُمْ تَشْهَدُونَ (84).
Artinya:
Dan orang-orang yang telah beriman dan beramal salih, mereka Penghuni Surga. Mereka kekal di dalamnya. [82].
Dan ketika Kami mengambil Janji Bani Israil “Kalian tidak boleh
menyembah kecuali pada Allah ! Pada dua orang tua ‘agar berbuat baik !' Demikian pula pada pemilik kerabat, anak-anak Yatim dan kaum Miskin. Dan berkatalah
yang baik, pada manusia ! Tegakkan shalat ! Dan tunaikan Zakat !" Lalu kalian
berpaling kecuali sedikit dari kalian. Kalian berpaling. [83].
Dan ketika Kami mengambil Janji kalian “Kalian tidak boleh
mengalirkan darah-darah kalian ! dan tidak boleh mengusir diri-diri kalian dari
kampung-kampung kalian !” Lalu kalian telah mengikrarkan (mengiyakan). Kalian bersaksi.
[84].
Ibnu Katsir menulis:
Allah Tabaraka wa Taala berfirman, untuk mengingkari kaum Yahudi pada zaman Rasulillah SAW, di Madinah.
Dan tentang kenyatan yang ada; perang yang melibatkan kaum Aus dan Khazraj.
Sungguh kaum Aus dan Khazraj yang juga kaum Anshar, di zaman Jahiliah,
penyembah berhala.
Telah sering terjadi peperangan antar mereka.
Yahudi Madinah terbagi menjadi tiga kabilah:
1.
Banu Qainuqa.
2.
Banu Nadhir. Dua kabilah ini bersahabat dengan
ikatan sumpah, dengan kaum Khazraj.
3.
Banu Quraidzah. Kabilah bersahabat dengan ikatan
sumpah, dengan kaum Aus.
Bila perang antar mereka berkobar; tiap golongan
berperang, membela sahabat masing-masing, yang diikat dengan sumpah. Saat
itulah kaum Yahudi membunuh musuh-musuh. Golongan Yahudi yang lain, membunuh golongan
Yahudi lainnya. Padahal dalam agama dan nash kitab mereka;
‘itu diharamkan atas mereka’. Mereka juga mengusir kaum mereka, dari
rumah-rumah mereka, bahkan merampok isi rumah, dan harta kekayaan. Lalu bila
peperangan telah meletakkan persenjataan (telah berakhir); mereka membebaskan
tawanan dari golongan mereka yang dikalahkan. Untuk mengamalkan hukum Taurat.
Oleh karena itu yang Maha Tinggi berfirman, “Masyak kalian beriman pada
sebagian kitab, dan mengkufuri sebagian?.” Oleh karena itu yang Maha Tinggi berfirman, “Dan (ingatlah) ketika Kami menegakkan aturan kalian;
1.
Kalian tidak boleh mengalirkan darah kalian.
2.
Kalian tidak boleh mengeluarkan kalian dari
kampung-kampung kalian. Maksudnya ‘sebagian kalian jangan membunuh sebagian!’
Dan jangan mengusir dari rumahnya! Jangan menolong mengalahkan dia! Penjelasan
ini seperti FirmanNya yang Maha Tinggi, “Maka bertobatlah pada Pencipta kalian!
Bunuhlah diri kalian! Itu lebih baik di sisi Tuhan kalian [Al-Baqarah 54].” [1]
Bersambung
Ponpes Mulya Abadi Mulungan
يَقُولُ،
تَبَارَكَ وَتَعَالَى، مُنْكِرًا عَلَى الْيَهُودِ الَّذِينَ كَانُوا فِي زَمَانِ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْمَدِينَةِ، وَمَا كَانُوا
يُعَانُونَهُ مِنَ الْقِتَالِ مَعَ الْأَوْسِ وَالْخَزْرَجِ، وَذَلِكَ أَنَّ
الْأَوْسَ وَالْخَزْرَجَ، وَهُمُ الْأَنْصَارُ، كَانُوا فِي الْجَاهِلِيَّةِ
عُبَّاد أَصْنَامٍ، وَكَانَتْ بَيْنَهُمْ حُرُوبٌ كَثِيرَةٌ، وَكَانَتْ يَهُودُ
الْمَدِينَةِ ثلاثَ قَبَائِلَ: بَنُو قَيْنُقَاعَ. وَبَنُو النَّضِيرِ حُلَفَاءُ
الْخَزْرَجِ. وَبَنُو قُرَيْظَةَ حُلَفَاءُ الْأَوْسِ. فَكَانَتِ الْحَرْبُ إِذَا
نَشِبَتْ بَيْنَهُمْ قَاتَلَ كُلُّ فَرِيقٍ مَعَ حُلَفَائِهِ، فَيَقْتُلُ
الْيَهُودِيُّ أَعْدَاءَهُ، وَقَدْ يَقْتُلُ الْيَهُودِيُّ الآخرُ مِنَ الْفَرِيقِ
الْآخَرِ، وَذَلِكَ حَرَامٌ عَلَيْهِمْ فِي دِينِهِ وَنَصِّ كِتَابِهِ،
وَيُخْرِجُونَهُمْ مِنْ بُيُوتِهِمْ وَيَنْهَبُونَ مَا فِيهَا مِنَ الْأَثَاثِ
وَالْأَمْتِعَةِ وَالْأَمْوَالِ، ثُمَّ إِذَا وَضَعَتِ الْحَرْبُ أَوْزَارَهَا
اسْتَفَكُّوا الْأَسَارَى مِنَ الْفَرِيقِ الْمَغْلُوبِ، عَمَلًا بِحُكْمِ التَّوْرَاةِ؛
وَلِهَذَا قَالَ تَعَالَى: {أَفَتُؤْمِنُونَ بِبَعْضِ الْكِتَابِ وَتَكْفُرُونَ
بِبَعْضٍ} وَلِهَذَا قَالَ تَعَالَى: {وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَكُمْ لَا
تَسْفِكُونَ دِمَاءَكُمْ وَلا تُخْرِجُونَ أَنْفُسَكُمْ مِنْ دِيَارِكُمْ} أَيْ:
لَا يَقْتُلُ بَعْضُكُمْ بَعْضًا، وَلَا يُخْرِجُهُ مِنْ مَنْزِلِهِ، وَلَا
يُظَاهِرُ عَلَيْهِ، كَمَا قَالَ تَعَالَى: {فَتُوبُوا إِلَى بَارِئِكُمْ
فَاقْتُلُوا أَنْفُسَكُمْ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ عِنْدَ بَارِئِكُمْ} [البقرة: 54].
Tidak ada komentar:
Posting Komentar