Pages - Menu

Pages - Menu

Pages

2011/03/03

Nabi Jermiyah (Irmiya AS).

Ini hanya lukisan: Nabi Jermiyah (Irmiya AS) di hutan. Kalau lukisan ini betul mungkin kejadiannya di saat Bukhtunashar mengamuk Bani Isra’il yang akhirnya merobohkan Baital-Maqdis. Ibnul-Atsir menulis yang artinya: Maka ketika Nabi Irmiya AS terkejut ledakan, dan menyaksikan (Baital-Maqdis terbakar api bersamaan gempa dahsyat menggoncang bumi), dia berteriak dan merobek bajunya dan menaburkan debu di atas kepalanya. Dia berdoa, “Ya Tuhan beberapa langit dan bumi. Ya lebih sayangnya para penyayang, manakah janji-Mu dulu? Manakah yang telah Kau janjikan padaku?.” 
Allah menjawab, “Sebetulnya tidaklah menimpa mereka kecuali karena fatwamu pada Utusan Kami itu.” Tak lama kemudia dia menyadari bahwa fatwa dia pada lelaki beberapa hari sebelumnya yang bertanya padanya tersebut, adalah jelmaan malaikat dari sisi Allah.[1]


[1] Di sana ditulis: فلما رأى ذلك إرميا صاح وشقّ ثيابه ونبذ الرماد على رأسه وقال: يا ملك السموات والأرض، يا أرحم الراحمين أين ميعادك، أيا ربّ، الذي وعدتني به؟ فأوحى الله إليه أنه لم يصبهم ما أصابهم إلا بفتياك التي أفتيت رسولنا، فاستيقن أنها فتياه وأنّ السائل كان من عند الله، وخرج إرميا حتى خالط الوحش، ودخل بخت نصّر وجنوده بيت المقدس، فوطئ الشام وقتل بني اسرائيل حتى أفناهم، وخرّب بيت المقدس وأمر جنوده، فحملوا التراب وألقوه فيه حتى ملأوه

Tidak ada komentar:

Posting Komentar