Lukisan di bawah ini mengingatkan kita pada tulisan Ibnul-Atsir yang artinya: Raja Bukhtunashar-pun merobohkan Baital-Maqdis, dan perintah dengan suara keras agar Baital-Maqdis ditimbuni bangkai (mungkin bangakai manusia, karena saat itu orang yang dia bunuh banyak sekali). Lalu dia pulang ke Babilon membawa kepala Raja Jalut, membawa tokoh-tokoh Bani Isra’il. Di antara mereka ada ‘Azariya, Daniyal dan Misya’il.
Konon setelah itu, Daniyal as merupakan orang yang paling mulia di sisi Bukhtunashar, di Babilon. Tentu saja hal tersebut membuat orang-orang Majusi dengki dan segera melaporkan pada Bukhtunashar. Kisah selanjutnya sama dengan yang di halaman depan: Daniyal as dan teman-temannya dimasukkan kedalam penjara yang telah diisi binatang-binatang buas (lapar). Ada malaikat yang turun memasuki penjara untuk menolong mereka. Bukhtunashar berubah bentuk dan habitatnya: di hutan-rimba hidup bersama binatang buas selama tujuh tahun[1].
[1] Di sana ditulis: وخرّب بيت المقدس، وزمر أن تُلقى فيه الجيف، وعاد ومعه دانيال وغيره من وجوه بني اسرائيل، منهم عزريا وميشائيل ورأس الجالوت، فكان دانيال أكرم النّاس عليه، فحسدهم المجوس وسعوا بهم الى بخت نصّر، وذكر نحو ما تقدّم من إلقائهم إلى السبع ونزول الملك عليهم ومسخ بخت نصّر ومقامه في الوحش سبع سنين
Konon setelah itu, Daniyal as merupakan orang yang paling mulia di sisi Bukhtunashar, di Babilon. Tentu saja hal tersebut membuat orang-orang Majusi dengki dan segera melaporkan pada Bukhtunashar. Kisah selanjutnya sama dengan yang di halaman depan: Daniyal as dan teman-temannya dimasukkan kedalam penjara yang telah diisi binatang-binatang buas (lapar). Ada malaikat yang turun memasuki penjara untuk menolong mereka. Bukhtunashar berubah bentuk dan habitatnya: di hutan-rimba hidup bersama binatang buas selama tujuh tahun[1].
[1] Di sana ditulis: وخرّب بيت المقدس، وزمر أن تُلقى فيه الجيف، وعاد ومعه دانيال وغيره من وجوه بني اسرائيل، منهم عزريا وميشائيل ورأس الجالوت، فكان دانيال أكرم النّاس عليه، فحسدهم المجوس وسعوا بهم الى بخت نصّر، وذكر نحو ما تقدّم من إلقائهم إلى السبع ونزول الملك عليهم ومسخ بخت نصّر ومقامه في الوحش سبع سنين
Tidak ada komentar:
Posting Komentar