Ketika Khalid mendengar ucapan-ucapan sombong dari 'Azazir, segera menjawab, "Hai musuh Allah! Kau sangat tamak! Padahal kelompok saya telah menduduki kota Tadmur (Palmyra), Chauran (Horan) dan Bushra (Bosra). Merekalah orang-orang yang menukarkan diri mereka dengan surga dan memilih tempat yang kekal ketimbang dunia yang fana. Kau akan segera tahu, siapa di antara kita yang lebih unggul!"
Khalid menyebutkan pada Bathriq ‘Azazir tentang beberapa kota yang telah diduduki pasukan Islam. ‘Azazir menyesali ucapan sebelumnya yang telah lepas kendali.
"Hai saudara Arab, apakah kau bisa bermain-main?"
Khalid menjawab, "Permainanku adalah berperang untuk mentaati Tuhan."
"Hai saudara Arab, apakah kau bisa bermain-main?"
Khalid menjawab, "Permainanku adalah berperang untuk mentaati Tuhan."
‘Azazir melancarkan serangan dengan pedangnya, tapi tak satu pun serangannya mampu menebas Khalid. Ia sadar bahwa dirinya tak mungkin mampu menaklukkan dan mengimbangi kelihaian perang Khalid yang serangannya dahsyat sekali. ‘Azazir berlari kencang dengan kudanya. Beruntung buat ‘Azazir, kudanya berlari lebih cepat daripada kuda Khalid sehingga ia bisa lolos dari kejaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar